Sejarah Yunani Kuno : Dewa Yunani

Friday, March 30, 2012


2. Ares (Dewa pembunuhan, perang, pembantaian)
(Yunani Kuno : Ἄρης [árɛːs], Yunani modern: Άρης [ˈaris]) merupakan dewa perang dalam mitologi Yunani. Ares adalah anak dari Zeus dan Hera dan termasuk dalam 12 dewa Olympus. Dua pengawal utamanya adalah Fobos dan Deimos. Ares adalah dewa yang haus darah dan merupakan perwujudan dari pembunuhan. Ares berkuasa atas alat-alat perang, penyerangan dan pertahanan kota, pemberontakan, penjarahan, kejantanan dan keberanian. Burung hering dan anjing adalah binatang keramat bagi Ares.
Dalam Illiad, dia muncul dengan dikelilingi oleh berbagai penjelmaan dari kengerian perang tetapi dalam Odysssey karakternya agak sedikit melunak. Ares juga terlibat dalam pendirian kota Thebes. Dalam mitologi Yunani ia dikenal dengan nama dewa Mars. Nama Mars menjadi nama salah satu palanet yang dekat dengan bumi dan memiliki 2 bulan yang dinamai berdasarkan nama pengawalnya (Phobos dan Deimos). Nama bulan Maret merupakan persembahan baginya.

3. Hephaestus / Hefaistos (Dewa teknologi, pandai besi, pengrajin, pemahat, logam, metalurgi, api, dan gunug berapi)
(bahasa Yunani: ἭφαιστοςHēphaistos) dalam mitologi Yunani adalah dewa teknologi, pandai besi, pengrajin, pemahat, logam, metalurgi, api, dan gunug berapi. Dalam mitologi Romawi  dia dikenal sebagai Vulkanus. Hefaistos adalah putra dari Zeus dan Hera. Dia adalah dewa yang pincang dan buruk rupa. Dia beperan sebagai pandai besi bagi para dewa dan sering membuat berbagai alat dan senjata yang sangat berguna bagi para dewa. Hefaistos disembah di semua pusat industri dan manufaktur di Yunani terutama di kota Athena. Bengkel dan pusat pemujannya terletak di pulau Lemnos. Simbolnya adalah palu, landasan besi, dan penjepit. Dia juga kadang-kadang digambarkan sedang memegang kapak. Ada kuil Hefaistos yang terletak di dekat agora di kota Athena.
4. Dionysos (Dewa Anggur/Arak)
(bahasa Yunani : Διόνυσος atau Διώνυσος) adalah dewa anggur (arak) dan selalu diasosiasikan sebagai dewa pesta, ia juga merupakan salah satu dari 12 Dewa Olympus. Dia dikenal sebagai Bakkhus dalam Romawi dan kegilaan yang ditimbulkan saat kedatangannya dinamai bakkheia. Misi dari Dionisos adalah untuk membunyikan alat musik aulos dan mengakhiri rasa khawatir. Ilmuwan telah mendiskusikan hubungan Dionisos dengan "Pemujaan Jiwa" dan kemampuannya untuk berkomunikasi antara yang hidup dan yang sudah mati.
Dalam mitologi yunani, Dionisos merupakan putra dari Zeus dengan Semele, namun ada mitos lain yang mengatakan bahwa ia adalah putra Zeus dengan Perdefone, ratu dari dunia orang mati.
Pada masa kuno, pemuja Dionisos akan berkumpul di hutan dan menari untuk menghormatinya dan minum arak hingga mabuk. Dionisos juga dikenal sebagai dewa teater dan beberapa puisi kuno terbesar dipersembahkan baginya. Semua yang terlibat, mulai dari penulis, aktor dan penyanyi, dianggap sebagai 
pelayannya.
5. Poseidon (Dewa laut, gempa bumi, bapak bangsa kuda)
(bahasa Yunani : Ποσειδῶν, Poseidó̱n) dikenal sebagai dewa penguasa laut,sungai, dan danau. Poseidon memiliki senjata berupa trisula yang bisa menyebabkan banjir dan gempa bumi. Trisula tersebut dibuat oleh para Kiklops semasa Titanomakhia. Poseidon juga memiliki kendaraan yang ditarik oleh hippokampos (makhluk setengah kuda setengah ikan). Poseidon beristrikan Amfitrif dan memiliki anak bernama Triton. Posidon juga adalah dewa yang menciptakan kuda dalam upayanya merayu Demeter.
Dewa laut Nethus dalam mitologi Etruska diadopsi ke dalam mitologi Romawi sebagai Neptunus: keduanya merupakan dewa padanan bagi Poseidon. Poseidon sudah dipuja di Pylos dan Thebes sejak zaman perunggu Yunani sebagai saudara Zeus dan Hades. Ada sebuah Himne Homeros untuk Poseidon. Poseidon mempunyai banyak anak. Poseidon merupakan pelindung bagi banyak kota di Yunani, meskipun dia gagal mendapatkan kota Athena. Binatang kesukaannya adalah kuda dan banteng. Pohon pinus dikeramatkan baginya.
6. Hermes (Dewa Pembawa Pesan, Petualang, Penghibur)
(bahasa Yunani: Ἑρμῆς) adalah dewa pembawa pesan dalam mitologi Yunani. Hermes dilahirkan di Gunung Kellina di Arkadia. Hermes adalah anak dari Zeus dan Maia dan merupakan salah satu dewa Olympus. Hermes adalah pelindung daerah perbatasan, para pengelana, gembala, pencuri, penipu, pidato, sastra dan puisi, olahraga, pengukuran, penemuan, dan perdagangan. Simbolnya meliputi kura-kura, ayam jantan, sandal bersayap, topi bersayap, dan kadukeus (tongkat yang dia dapat dari Apollo atas penemuan Lira). Dalam mitologi Romawi, Hermes dikenali sebagai Merkurius, dewa perdagangan yang diadaptasi dari mitologi Etruska.
Dia mengenakan sandal bersayap dalam menjalankan tugasnya.
Hermes juga bertugas membantu para roh menemukan jalan menuju dunia bawah.
Hermes adalah dewa termuda kedua di antara dewa Olympus setelah Dionisos. Hermes berhubungan dengan Afrodit dan memiliki anak bernama Hermafroditos.

7. Apollo (Dewa cahaya, musik, pemanah, pengobatan, Matahari, dan penyair)
(bahasa Yunani : Απόλλων, Apóllōn; atau Απελλων, Apellōn) adalah Dewa cahaya, musik, pemanah, pengobatan, Matahari, dan penyair dalam mitologi Romawi dan mitologi Yunani. Ia merupakan anak dari Zeus dan Leto dan saudara kembar Artemis. Dalam mitologi Etruska, dia dikenal sebagai Apullu.
Ia mempunyai busur  yang terbuat dari emas. Pohon salam, burung gagak, dan hewan lumba-lumba dikeramatkan untuknya. Sebagai dewa musik, Apollo adalah pemimpin para Muse (dewi musik dan nyanyian). Hermes menciptakan lira untuk Apollo dan alat musik tersebut menjadi atribut penting Apollo. Himne yang dinyanyikan untuk Apollo disebut paian. Pada masa Yunani Kuno terutama pada abad ketiga SM, dia dikaitkan dengan Helios (dewa Matahari) dan saudarinya, Artemis, dikaitkan dengan Selene (dewi bulan).
8. Hades (Dewa Dunia Bawah)
(bahasa Yunani : ᾍδης, Hadēs, atau Ἅιδης, Háidēs) adalah dewa dunia bawah dalam mitolgi Yunani. Hades merupakan putra tertua dari Kronos dan Rea. Dia bersama saudara-saudaranya mengalahkan para Titan dan mengambil alih kekuasaan atas dunia. Zeus, Poseidon dan Hades melakukan undian untuk menentukan tempat kekuasaan dan Hades mendapat dunia bawah. Karena asosiasinya dengan dunia bawah, Hades sering dianggap sebagai dewa kematian meskipun bukan. Hades juga kadang-kadang disebut sebagai dunia bawah itu sendiri.
Dalam mitologi Romawi Hades disebut sebagai Pluto, Dis paster dan Orkus sedangkan dalam mitologi Etruska dewa padanannya adalah Aita. Simbol yang diasosiasikan dengan Hades yaitu Helm Kegelapan dan anjing berkepala tiga, Kerberos.
9. Uranus (Dewa Langit)
(bahasa Yunani: Οὐρανός) dalam dunia mitologi Yunani adalah dewa langit dan merupakan putra sekaligus suami Gaia (bumi), Gaia dan Uranus memiliki 6 putra Titan yaitu Okeanos, Koios,Hiperion, Krios, Iapetos, Kronos, dan 6 putri Titan yaitu Theia, Rea, Mnemosine, Foibe, Tethis, Themis, 3 Kiklops (raksasa bermata satu) yaitu Brontes, Steropes, Arges dan 3 Hekatonkheire (raksasa berlengan seratus) yaitu Kottus, Briareus, dan Giges.
Uranus membenci anak-anaknya dan menyembunyikan mereka di dasar bumi. Gaia ingin membalas dendam pada suaminya, maka ia memerintahkan Kronos (putra bungsunya) untuk mengebiri Uranus. .

10. Pontos (Dewa Laut)

(bahasa Yunani: Πόντος) adalah salah satu dewa awal dalam mitologi Yunani dan merupakan dewa laut. Pontos adalah anak dari Gaia. Hesiodmengatakan bahwa Gaia melahirkan Pontos tanpa pasangan. Dari hubungannya dengan Gaia, Pontos memiliki anak Nereus, Thaumas, Forkis, Keto, danEuribia. Sedangkan dari Thalassa, Pontos menjadi ayah dari para Telkhines.





11. Aither (Dewa Kelahiran)
(atau Æther, Bahasa Yunani: Αἰθήρ), dalam mitologi Yunani, adalah salah satu Protogenoi, dewa dasar kelahiran pertama. Dia adalah penjelmaan dari "langit atas," ruang, dan surga, dan dewa elemental dari "Terang, Berpendar, Udara Atas." Dia adalah udara atas yang murni yang dihirup dewa-dewa lain, sebagai kebalikan dari udara normal (Ἀήρ, aer, udara bawah yang redup di bumi yang dihirup manusia).
Dalam Theogonia karya Hesiodos, dia adalah anak dari Erebos dan Niks dan saudara dari Hemera, keduanya dicatat dalam deorum Cicero, De Natura, tapi Hyginus menyebut Khaos sebagai orang tuanya. Aither juga dikenal sebagai tembok pertahanan Zeus; ikatan yang mengunci Tartaros dari kosmos yang lain.
 
12. Helios (Dewa Matahari)
(bahasa Yunani: Hêlios) adalah dewa Matahari dalam mitologi Yunani. Ia personifikasi dari Matahari. Helios adalah putra dari Titan Hiperion dan Theiadan kakak dari Eos (fajar), dan Selene (bulan).

Helios digambarkan sebagai seorang dewa dengan mahkota cahaya Matahari yang bersinar. Setiap pagi ia terbang melintasi langit dengan keretanya yang dijalankan oleh empat ekor kuda, dan kembali ke Kerajaan Emas, istananya yang dibangun oleh Hefaistos, setelah seharian melintasi langit.

Terkadang dia diidentifikkan dengan Apollo. Persamaan dari Helios di mitologi Romawi adalah Sol, nama latin dari Matahari.
13. Thanatos (Dewa Kematian)
(Bahasa Yunani: Θάνατος) adalah dewa kematian dalam mitologi Yunani. Dia membawa kematian yang tenang dan damai, berkebalikan dengan salah satu saudaranya, Ker, pembawa kematian yang menyakitkan. Thanatos adalah anak dari Niks dan Erebos dan memiliki saudara kembar Hipnos. Saudaranya yang lain yaitu: Geras (dewa masa tua), Oizis (dewa penderitaan), Moros (dewa ajal), Apate (dewi penipuan), Momos (dewa ejekan), Eris (dewi perselisihan),Nemesis (dewi pembalasan) dan Kharon. Thanatos sering digambarkan sebagai pria tua bersayap.


14. Hipnos (Dewa Tidur)
(bahasa Yunani: Ὕπνος) adalah dewa yang menguasai tidur dalam mitologi Yunani, (di mitologi Romawi dikenal sebagai Somnus). Saudara kembarnya adalah Thanatos, dewa kematian. Hipnos juga merupakan saudara dari Nemesis dan Moirai. Ibu mereka adalah Niks, dewi malam. Tiga anak laki-laki Hipnos, (Morfeus, Fantassos dan Ikelos atau Fobetor) adalah dewa mimpi. Istananya adalah sebuah gua yang gelap di mana matahari tidak pernah bersinar. Sungai Lethe, sungai kelalaian mengalir melalui gua ini.
Suatu ketika, Endimion divonis oleh Zeus untuk tidur abadi. Hipnos kemudian membuatnya tidur dengan mata terbuka agar Endimion bisa terus melihat kekasihnya, Selene.
Istilah hipnosis dan hipnotis berasal dari nama Hipnos


15. Herakles (Anak Zeus)
(Yunani:Ἡρακλῆς, bermakna "kejayaan Hera", atau "Berjaya melalui Hera") adalah seorang tokoh pahlawan, anak Zeus dan Alkmene, anak angkat Amfitrion dan cicit dari Perseus. Ia merupakan pahlawan terbesar Yunani. Dalam mitologi Romawi, ia dikenal sebagai Herkules. Ia merupakan pahlawan Yunani yang di dalam mitologi selalu berusaha membantu masyarakat Yunani dalam menghadapi kesulitan yang diakibatkan oleh monster ataupun ulah dari raja dan penguasa yang lalim. Nama aslinya adalah Alkides atau Alkaeus.  Padanannya dalam mitologi Etruska adalahHerkle, putra Tinia dan Uni.

16. Morfeus (Ahli penyamar manusia)
(bahasa Yunani: Μορφεύς, Morpheus, atau Μορφέας, Morpheas, "pembentuk mimpi") adalah pemimpin dari Oneiroi. Morfeus memiliki kemampuan untuk menyamar menjadi manusia dan memasuki mimpi orang lain. Morfeus bisa menjelma menjadi siapa saja, dan samaran Morfeus hampir tak bisa dibedakan dari manusia aslinya. Morfeus juga sering mengisi mimpi para raja dan pahlawan. Morfeus terkadang ditugaskan untuk menyampaikan pesan dari para dewa lewat mimpi. Morfeus dilambangkan sebagai daimon bersayap. Obat Morfina dinamai dari namanya.


17. Asklepios (Dewa pengobatan dan penyembuhan)
adalah dewa pengobatan dan penyembuhan dalam mitologi Yunani. Asklepios mewakili aspek penyembuhan dari seni pengobatan, sementara putri-putrinya Hygieia, Meditrina, Iaso, Aceso, Aglæa/Ægle dan Panacea melambangkan kekuatan dari kebersihan, obat, dan penyembuhan. Dalam mitologi Romawi dia dinamakan sebagai Vediovis.





0 komentar:

Post a Comment